sungai Nam song |
blue lagoon |
Kota ini mengingatkan kita dengan Lombok yang masih asri dan dipenuhi oleh turis eropah dan jepang.
Bar bar dan cafe dengan musik keras yang diminati oleh turis eropah selalu padat dan bertebaran sekitar kota.
Vang Vieng tertutup dengan bukit-bukit sekitarnya.
Depan Hotel |
Setelah beberapa hari di lingkungan pedesaan, Vang Vieng bisa datang sebagai sedikit kejutan dengan banyak penginapan, restoran, bar, toko-toko suvenir dan packet wisata lainnya seperti arung jeram atau bike adventure yang dikelola beberapa travel agent.
Ada beberapa rute sepeda yang bagus di sekitar kota,dan gua yang menarik untuk dieksplorasi dan banyak kenyamanan lagi.
pedesaan, Vang Vieng |
Kami menjelajahi daerah pedesaan disekitar vangvieng.
Harga makanan dan minuman bisa benar-benar keterlaluan jika kita telah bersepeda melalui daerah untouristy,
Untuk sampai ke gua,kita menyeberangi Jembatan Namsong yang membayar kembali 6.000 kip.
Jembatan Namsong |
The Poukham Gua, sekitar 8 km dari pusat kota, biaya 10.000 kip per orang termasuk akses ke gua dan lubang kolam.
Berenang di kolam depan goa sangat fantasti. Setidaknya ada enam gua lain dalam perjalanan ke Phoukham.
menuju cave |
Dua hari kami dikota ini rasanya sudah cukup untuk menjelajahi pelosok pelosok desanya,dan kami sangat terkesan dengan kepolosan penduduknya,saya sangat rekomendasikan bagi yang suka wisata alam yang alami dan melihat budaya Laos yang natural untuk datang kesini.
Note:foto foto bisa di lihat di fb
Turis asing |
No comments:
Post a Comment